Tentara AS (ilustrasi)
(Uckit-Sang-Pencerah), ANKARA -- Tentara Amerika Serikat yang bertugas di Turki, diminta
untuk lebih berhati-hati dan menjaga sikap selama Ramadhan 1433
Hijriyah. Permintaan itu disampaikan secara resmi oleh pejabat pangkalan
udara Incirlik yang menjadi markas bersama AS dan Turki.
Dalam pernyataan tersebut, tentara AS diminta untuk menghormati bulan suci umat Muslim yang akan berlangsung 20 Juli hingga 18 Agustus 2012. "Warga Turki tidak akan makan dan minum pada siang hari," demikian pernyataan resmi Incirlik seperti dilansir Daily News, Selasa (17/7).
Para petani, masih kata pernyataan itu, selama Ramadhan tidak akan menerima ketika ditawari makanan dan minuman. Karena itu, para tentara AS diminta untuk tidak tersinggung dengan sikap penolakan tersebut.
Tak hanya itu, Incirlik juga mengimbau agar para tentara AS tidak makan dan minum di depan publik selama bulan yang dinantikan umat muslim seluruh dunia tersebut. Mereka juga diminta untuk lebih bersabar terhadap para pengguna jalan yang cenderung lebih agresif dalam mengemudi pada waktu-waktu mendekati Maghrib.
Dalam pernyataan tersebut, tentara AS diminta untuk menghormati bulan suci umat Muslim yang akan berlangsung 20 Juli hingga 18 Agustus 2012. "Warga Turki tidak akan makan dan minum pada siang hari," demikian pernyataan resmi Incirlik seperti dilansir Daily News, Selasa (17/7).
Para petani, masih kata pernyataan itu, selama Ramadhan tidak akan menerima ketika ditawari makanan dan minuman. Karena itu, para tentara AS diminta untuk tidak tersinggung dengan sikap penolakan tersebut.
Tak hanya itu, Incirlik juga mengimbau agar para tentara AS tidak makan dan minum di depan publik selama bulan yang dinantikan umat muslim seluruh dunia tersebut. Mereka juga diminta untuk lebih bersabar terhadap para pengguna jalan yang cenderung lebih agresif dalam mengemudi pada waktu-waktu mendekati Maghrib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar